Ini modusnya, Pemuda Asal Tanggamus Tipu Agen BRI Link di Pringsewu

Ini modusnya, Pemuda Asal Tanggamus Tipu Agen BRI Link di Pringsewu

Seorang warga Pekon Menggala, Kecamatan Kota Agung Timur, Kabupaten Tanggamus berinisial FS (30), diamankan warga bersama polisi tak lama setelah melakukan aksi penipuan dengan modus pura-pura transfer di agen BRI Link di Pekon Sukaratu--

PRINGSEWU,RADARTANGGAMUS.DISWAY.ID -Seorang warga Pekon Menggala, Kecamatan Kota Agung Timur, Kabupaten Tanggamus berinisial FS (30), diamankan warga bersama polisi tak lama setelah melakukan aksi penipuan dengan modus pura-pura transfer di agen BRI Link di Pekon Sukaratu, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten PRINGSEWU, Selasa (3/10). 

 

Pemuda pengangguran ini ditangkap saat bersembunyi didalam rumah warga yang tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) .

 

Pemilik BRI Link, Sefty Wulandari (32) menjelaskan Selasa pagi sekira pukul 09.00 wib pelaku mendatangi gerai BRI link miliknya dengan maksud hendak mentransfer uang sebesar Rp.7 juta. 

 

Menurut korban, dirinya sudah curiga sejak awal karena pelaku tidak memperlihatkan dan menyerahkan uang cash kepadanya. Akan tetapi karena pelaku menyuruh untuk buru buru mentransfer sambil memberikan uang jasa transfer dan mengaku warga sekitar maka dirinya langsung mentransfernya.

 

Setelah proses transfer selesai, pelaku meminta struk bukti transfer sambil berpura pura mengambil uang dari dalam tasnya. Namun setelah struk bukti transfer diberikan. pelaku berusaha kabur dengan menggunakan sepeda motornya.

 

Sadar menjadi korban penipuan, korban mengejar pelaku dan memegangi bagian belakang motor pelaku hingga korban terseret. Mengetahui aksinya mendapat perlawanan pelaku langsung berusaha melepaskan pegangan korban dengan menginjak-injak kaki dan badan korban. Namun apes korban terus menghalaunya hingga berdatangan warga sekitar. Pelaku lantas melarikan diri meninggalkan sepeda motornya.

 

Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka lecet dan memar di sejumlah bagian tubuh. Uang sebesar Rp.7 juta juga raib.

 

Sumber: