Sejumlah Alasan Pentingnya Bendungan Tiga Dihaji Sumatera Selatan Dibangun, Apa Saja?

 

RADARTANGGAMUS.CO.ID--Pembangunan Bendungan Tiga Dihaji, yang berloksi di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (Oku Selatan) terus dikebut diperkirakan bendungan tersebut akan selesai di tahun 2025 mendatang.

Saat ini progres bendungan yang memiliki luas 395,57 Ha itu terhitung per Agustus 2022 lalu mencapai 19,82 persen.

Pembangunan Mega proyek Bendungan Tiga Dihaji ini memiliki dasar galian setinggi 122,50 meter dengan panjang puncak mencapai 950 meter.

Dengan nilai Investasi pembangunan sebesar Rp 3,7 Triliun rupiah, diharapkan bendungan tersebut akan memberikan dampak bagi masyarakat khususnya di tiga kabupaten.

Yakni Kabupaten Oku Selatan, Kabupaten Oku Timur dan Juga Ogan Komering Ili.

Dimana ketiga kabupaten tersebut merupakan daerah lumbung pertanian di tanah Bumi Sriwijaya.

Selain berfungsi sebagai irigasi pertanian, peranan lainnya dari pembangunan bendungan Tiga Dihaji nantinya.

Ialah untuk penahan banjir, pembangkit listrik dan menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Oku Selatan.

Bendungan pertama di Sumatera Selatan ini nantinya akan mampu melayani daerah irigasi 25 ribu hektar daerah irigasi baru.

Tidak hanya itu saja bendungan ini juga akan mampu menyediakan PLTA listrik 40 Mega Watt

Adapun mekanisme bendungan Tiga Dihaji ini akan memanfaatkan air dari dua sumber yakni Sungai Selabung yang membelah kota Muaradua dan Danau Ranau.

Pengerjaan Bendungan ini dilakukan oleh Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera VIII Kementerian PUPR sejak akhir 2018 lalu.

Dengan melibatkan sejumlah kontraktor seperti PT. Hutama Karya (Persero), PT. Basuki Rahmanta Putra.

Sumber: