Marindo Kurniawan Resmi Jadi Pj. Bupati Pringsewu

Marindo Kurniawan Resmi Jadi Pj. Bupati Pringsewu

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi melantik Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Lampung, Marindo Kurniawan sebagai Penjabat (Pj) Bupati Pringsewu--

PRINGSEWU,RADARTANGGAMUS.DISWAY.ID - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi melantik Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Lampung, Marindo Kurniawan sebagai Penjabat (Pj) Bupati PRINGSEWU yang berlangsung di Lantai III Balai Keratun Pemprov Lampung, Jumat (1/3). 

 

Pelantikan Marindo sebagai Pj Bupati Pringsewu sesuai dengan SK Mendagri Nomor 100.2.1.3-637 Tahun 2024 untuk mengantikan Kepala Bapenda Provinsi Lampung yang sebelumnya menjabat sebagai Pj Bupati Pringsewu mengakhiri tugas sebagai PNS atau pensiun pada 1 Maret 2024.

 

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dalam sambutanya mengatakan meskipun jabatan Adi Erlansyah sebagai Pj Bupati Pringsewu belum genap 1 tahun. "Namun karena beliau merupakan seorang PNS dan memasuki masa pensiun pada 1 Maret. Maka pengisian kekosongan jabatan pejabat Bupati Pringsewu perlu segera dilakukan,"Ujar Arinal. 

 

Menurut Arinal, bahwa sesuai PKPU nomor 2 tahun 2024 tentang tahapan dan jadwal pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati serta walikota dan wakil walikota tahun 2024 telah menetapkan jadwal pelaksanaan pemungutan suara pada November 2024. Maka dalam pemenuhan masa jabatan Pj Bupati Pringsewu untuk 1 tahun kedepan masih sangat memungkinkan.

"Untuk itu saya atas nama Pemprov Lampung menyampaikan terima kasih kepada Adi Erlansyah atas pengabdiannya sebagai Pj Bupati Pringsewu dan kepada Rusdiana Dewi Yusuf selaku Pj Ketua PKK kabupaten Pringsewu," jelas Arinal.

 

Arinal memberikan beberapa pesan Kepada Marindo Kurniawan yang baru saja dilantik selama menjabat sebagai Pj Bupati Pringsewu untuk menjaga kondisi didaerahnya saat memasuki bulan suci Ramadhan.

 

"Memasuki bulan suci Ramadhan ini saya minta kepada seluruh stakeholder baik kabupaten/kota, perangkat daerah tingkat TNI/Polri untuk mengambil langkah-langkah antisipasi untuk tetap menjaga kondisi daerah yang lebih representatif bagi masyarakat saat menjalankan ibadah," lanjut Arinal.

 

Selain itu Arinal, persoalan bahan pokok kebutuhan masyarakat, keamanan dan ketertiban umum sampai dengan penanggulangan bencana harus menjadi perhatian utama bersama.

Sumber: