Wabup Tanggamus Kunjungi Korban Kebakaran

Wabup Tanggamus Kunjungi Korban Kebakaran

WONOSOBO-Musibah kebakaran yang terjadi di Pekon Sinar Melati, Kecamatan Wonosobo, Jumat (7/10) Sekitar pukul 20.45 WIB turut mengundang simpati dari Pemkab Tanggamus. Wakil Bupati Tanggamus. Hi. AM. Syafii meninjau langsung rumah milik Saiful Amri tersebut, didampingi Kepala Pelaksana BPBD Romas Yadi,Anggota DPRD Tanggamus, Anggota DPRD Provinsi Lampung dan Camat Wonosobo Edi Fahrurrozi. Ditemui usai meninjau lokasi kebakaran, wabup mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati, terlebih saat ini masih sering terjadi pemadaman listrik, sehingga penerangan yang sumbernya baik dari lilin ataupun yang lain harus diletakkan ditempat yang aman dan jauh dari benda yang mudah terbakar, seperti kasur. \"Pemkab Tanggamus nantinya melalui BPBD juga akan membantu korban musibah kebakaran, ibu bupati serta saya juga telah menyerahkan bantuan, yang diharapkan bantuan ini dapat membantu serta meringankan korban musibah kebakaran,\"kata Syafii. Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Romas Yadi, menambahakan secepatnya bantuan berupa makanan siap saji, serta peralatan yang diperlukan akan disalurkan kepada korban musibah kebakaran, tidak hanya itu saja pihaknya juga akan memverifikasi kerusakan, agar nantinya bantuan berupa bahan material dapat disalurkan secepatnya kepada korban musibah kebakaran. \"Kenapa kita berikan dalam bentuk material, agar supaya nantinya tidak ada penyalahgunaan dalam pelaksananya. Akan tetapi tetap kita menunggu laporan dari pekon ataupun kecamatan, sehingga nanti ada nota dinas dan kita salurkan bantuan berupa material tersebut, paling tidak Senin ini bantuan bahan makanan siap saji sudah kita berikan, tetapi untuk bantuan material perlu proses dan tahapan,\"ujarnya. Sementara itu, Saiful Amri menerangkan pada saat kejadian dirinya sedang tidak ada dirumah, dirinya diberi tahu oleh tetangganya bahwa rumah miliknya terbakar sekitar pukul 20.45 WIB mengetahui kejadian tersebut dirinya bergegas dan api sudah membesar menghanguskan seluruh isi rumah, barang-barang, baik itu mesin cuci, mesin jahit, televisi, baju serta peralatan lainnya tidak ada yang bisa diselamatkan hanya kendaraan motor yang kebetulan terparkir dan jauh dari sumber api. \"Api bersumber dari lilin karena pada saat kejadian kebetulan lampu sedang padam. entah jatuh atau bagaimana, lilin tersebut pertamanya membakar buku-buku sekolah anak saya, lalu kemudian merembet ke kasur, dan membakar plafon kamar, dalam hitungan menit api membesar, hingga menghanguskan seisi rumah, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta,\"terangnya.(iqb)

Sumber: