Guru MIN 1 Pesisir Barat Ungkap Detik-detik Sebelum Bus Masuk ke Dalam Jurang Sedayu
Kondisi bus pariwisata yang membawa rombongan pelajar dan guru MIN 1 Pesisir Barat ringsek usai hilang kendali dan masuk ke dalam jurang. Foto dok Satlantas Polres Tanggamus --
RADARTANGGAMUS.CO.ID--Mukhlis salah satu korban kecelakaan bus yang membawa rombongan study tour MIN 1 Pesisir Barat mengungkapkan detik-detik sebelum bus masuk ke dalam jurang di Sedayu Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus.
Mukhlis yang merupakan guru di MIN 1 Pesisir Barat itu mengatakan,pada saat kejadian, pelajar MIN tengah tertidur pulas, mengingat jam sudah menunjukkan waktu dini hari.
"Waktu kejadian itu anak-anak emang kondisinya sudah tidur," kata Mukhlis yang ditemui di RSUD Batin Mangungan Kota Agung.
Dikatakan Mukhlis bahwa sebelum bus terperosok ke dalam jurang, bus lebih dulu melewati jalan yang posisinya menanjak.
BACA JUGA:Bus Rombongan Study Tour Asal Pesisir Barat, Terperosok Ke Dalam Jurang Sedayu
BACA JUGA:Lakalantas Truk VS Motor di Jalinbar Pardawaras, Semaka, Pemotor Tewas Di Tempat
Setelah berhasil melewati jalan yang menanjak,lanjut Mukhlis, bus pariwisata tersebut seperti kehilangan kendali pada saat melewati jalan yang menurun.
"Pada saat menurun kira-kira rem blong atau gimana saya juga kurang tau tidak terkendali lagi,"ucapnya.
Setelah hilang kendali, bus pariwisata yang mengangkut kurang lebih 50 orang penumpang tersebut langsung masuk ke dalam jurang.
"Tapi alhamdulillah jurang itu tidak terlalu dalam,"ucap Mukhlis.
Dirinya juga menceritakan pada saat itu suasana di dalam bus para pelajar panik.
Ia juga mengaku tidak harus berbuat apa sehingga hanya bisa pasrah.
"Jadi cukup cepat juga kejadiannya dan kami juga tidak siap,"pungkas Muhklis.
Sementara,Kepala Pekon Sedayu Kecamatan Semaka, Sandi Fredianto ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa lakalantas bus pariwisata tersebut.
Sumber:
- Share:
