Pj Bupati Tanggamus Lepas Keberangkatan Jamaah Calon Haji ke Tanah Suci

RADARTANGGAMUS.CO.ID--Sebanyak 335 jamaah calon haji (JCH) asal Kabupaten Tanggamus, Lampung diberangkatkan, Sabtu malam 1 Juni 2024.

Keberangkatan rombongan JCH Tanggamus ke tanah suci Mekkah, Arab Saudi dilepas Pj Bupati Tanggamus Mulyadi Irsan di belakang Sekretariat Daerah Kabupaten Tanggamus. Turut hadir dalam pelepasan jamaah calon haji Tanggamus, jajaran Forkopimda Tanggamus.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tanggamus H. Mahmuddin Aris Rayusman,mengatakan, JCH Kabupaten Tanggamus 1444 Hijriyah berjumlah 335 orang yang terdiri dari laki-laki sebanyak 160 dan perempuan 175 orang, yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 49.

"Setelah acara pelepasan keberangkatan, jamaah calon haji Kabupaten Tanggamus langsung berangkat menuju Asrama Haji di Bandar Lampung. Kemudian pada Minggu malam (2/6) calon jamaah haji akan berangkat dari Bandara Branti Lampung menuju Embarkasi Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten,"ujar Aris Rayusman.

BACA JUGA:Marindo Pergi Haji, Sekda Pringsewu Jadi Plh Pj. Bupati

BACA JUGA:Ratusan Jamaah Calon Haji Pringsewu Resmi Diberangkatkan

Dikatakan Aris Rayusman, CJH asal Tanggamus dijadwalkan kembali ke tanah air pada 14 Juli 2024.

"Kami memberikan ide kreatif bersama Pj Bupati Tanggamus untuk adanya keseragaman bagi para jamaah haji,bagi ibu ibu berlogo Tanggamus dan bagi laki-laki list belah belah ketupat,"katanya.

Sementara,Pj Bupati Tanggamus PJ Bupati Mulyadi Irsan dalam sambutanya mengatakan,keberangkatan para JCH Tanggamus ini merupakan awal dari rangkaian perjalanan ibadah haji dengan niat mengharap ridhao dari Allah SWT.

"Ibadah haji merupakan ibadah yang cukup berat, di samping membutuhkan biaya yang besar juga kondisi fisik harus sehat dan kuat, karena dalam pelaksanaannya diperlukan fisik yang kuat dan sehat,"ujar Mulyadi.

Untuk itu, ia berpesan kepada JCH agar ibadah haji yang akan dilaksanakan bisa membawa pada perubahan perilaku,tidak hanya menjadi lebih baik bagi sendiri tetapi juga bagi orang lain,daerah,bangsa dan negara.

Kemudian JCH  juga diharapkan dapat memahami hakikat dari ibadah haji yakni ibadah secara total. Bukan hanya ibadah yang melibatkan fisik semata seperti tawaf dan sa'i, tetapi juga ibadah batin yaitu wukuf.

"Semua bentuk ibadah itu berakhir pada kontrak atau perjanjian kita sebagai makhluk kepada Sang Pencipta untuk berhenti dan meninggalkan segala sifat dan tabi’at yang tidak baik yang pernah kita kerjakan,"ucap Mulyadi.

Selain itu, Mulyadi Irsan juga berpesan kepada para jamaah haji selama berada di tanah suci agar menjaga kesehatan karena suhu udara sangat berbeda dengan di tanah air. 

Sumber: