Bupati, Wabup dan Pj Sekda Kunjungi Korban Terdampak Bencana
KELUMBAYAN—Unsur pimpinan di Kabupaten Tanggamus saat ini sedang fokus dalam menanggulangi bencana yang terjadi pada Jumat lalu. Logistik bantuan alat berat dan para relawan memang sudah diterjunkan kelokasi terdampak bencana, bahkan hari ini (5/12) bupati, wakil bupati dan Pj.Sekda berpencar mengunjungi daerah terdampak bencana, dimana Bupati Tanggamus Hj Dewi Handajani mengunjungi Kecamatan Kelumbayan, Wakil Bupati ke Kecamatan Kotaagung Barat dan Pj Sekda ke wilayah Limau dan Cukuhbalak. Dalam kunjungannya ke Kelumbayan bupati didampingi Asisten Bidang Administrasi Firman Ranie, Kepala Pelaksana BPBD Tanggamus, Romasyadi, Kadis PUPR Riswanda Djunaidi, Kadis Kominfo Sabaruddin, Kadis Pendidikan A. Dasmi, Kadis Kesehatan Sukisno,M.Kes., Camat Kelumbayan Bahroni, kepala pekon dan tim Satgas Bencana. Dalam arahannya, Dewi, meminta masyarakat tetap siap siaga sebab intensitas hujan masih tinggi, hal itu dikhawatirkan terjadi banjir dan longsor susulan.”Bantuan dari Pemkab Tanggamus agar dapat diprioritaskan kepada masyarakat dan orang-orang yang membutuhkan , serta selalu meminta doa dan pertolongan kepada Allah SWT agar kita semua selalu dilindungi dari bahaya dan bencana karena cuaca masih tergolong ekstrem,” kata bupati. Kasi Kedaruratan, Halimi, mewakili Kepala Pelaksana BPBD Tanggamus, Romasyadi dalam laporannya mengatakan bahwa musibah banjir dan tanah longsor yang terjadi untuk kedua kalinya di Kecamatan kelumbayan memiliki dampak bagi masyarakat hal ini karena sejumlah infrastruktur rusak, seperti jalan terputus lantaran amblas, jembatan di Pekon Sukajaya putus, bangunan SD rusak, jembatan gantung hanyut dan tiang listrik roboh. Adapun pekon yg terkena dampak dari bencana ini adalah untuk kecamatan Kelumbayan Barat yaitu Pekon Sidoharjo (Dusun Sukajaya) 853 jiwa,Lengkukai 63 jiwa, Sidoharjo 217 jiwa, sedangkan Kecamatan Kelumbayan, Pekon Napal 300 KK, Sukaagung 96 KK, Paku 955 jiwa, Unggak 208 KK, Negeri Kelumbayan 80 KK, Pekon Penyandingan sperti Pedukuhan Salong 120 KK, pedukuhan Rebung 90 KK, Pedukuhan Pematang teba 110 KK,dan Pekon susuk 246 KK. “Sementara bantuan dari Pemkab Tanggamus seperti beras, air mineral, mie instan, selimut ,obat-obatan dan bantuan logistik lainnya sudah tiba dilokasi dan sudah kami berikan kepada masyarakat yang membutuhkan,” ujar Halimi. Sementara Wakil Bupati Tanggamus Hi. AM. Syafi\'i didampingi, Asisten Bidang Ekobang, FB. Karjiono, Camat Kotaagung Barat Zulyadi, Camat Wonosobo Edi Fahrurrozi, Danramil Kotaagung Kapten Julian Abri, dan BPBD, meninjau Pekon Waygelang, dan Pekon Pulau Benawang Kecamatan Kotaagung Barat yang terendam banjir paska hujan lebat beberapa hari lalu, Rabu (5/12) Pukul 10:00 WIB. Wakil Bupati Syafi\'i berpesan kepada warga agar selalu waspada, sebab banjir bisa datang kapan saja. Kemudian mengenai talut dan bronjong dalam waktu dekat secara bergiliran melakukan normalisasi. Ia juga menyampaikan rasa prihatin dengan kejadian banjir yang melanda beberapa pekon di kecamatan Kotaagung Barat. \"Aktifitas yang mengakibatkan banjir harus dihindari dan yang terpenting jangan buang sampah diselokan karena itu bisa menyumbat dan mengakibatkan banjir. Untuk jembatan, sementara warga dan aparat pekon bergotong royong terlebih dahulu membuat jembatan dari batang pohon kelapa agar akses jalan yang terputus bisa di gunakan kembali, sambil menunggu diperbaiki,\"kata Wabup, Usai meninjau lokasi banjir, rombongan Wabup lalu melanjutkan tinjauannya ke Sekolah Madrasah Iftidaiyah (MI) AL-MA\'Mur Beriman, yang terbakar pada Minggu dini hari, yakni di Pekon Banjarsari, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus, lalu dilanjutkan dengan sidak di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Siring Betik, Kecamatan Wonosobo. Dibagian lain, Pj. Sekda Hamid H.Lubis, kembali turun kelapangan untuk meninjau posko kesehatan bencana di dua kecamatan, yakni Limau dan Cukuhbalak. Kemudian, rombongan sekda juga meninjau tempat pengungsian di Pekon Badak dan Pekon Tanjung jaya Kecamatan Limau. Tinjauan dari Pj Sekda ini untuk memastikan kesehatan semua warga Pekon Badak Kecamatan Limau yang terkena musibah banjir dan longsor agar benar-benar ditangani dengan cepat dan tanggap Sekda berpesan kepada petugas posko yg bertugas agar benar-benar menjalankan tugas dengan baik dan bertanggungjawab memperhatikan kesehatan masyarakat Pekon badak yang terkena dampak musibah, jangan sampai ada laporan masyarakat yang tidak tertangani,” ucap Lubis sapaan akrabnya. Ia berpesan, kepada kepala pekon untuk saling bergotongroyong bahu membahu. Ia juga berjanji akan mengupayakan bantuan dari Pemkab Tanggamus.” Langkah awal akan menormialisasi sungai yang ada di Pekon Badak,” kata Lubis.(iqb/ral)
Sumber: