Mulyadi Irsan Pamit dari Tanggamus, Sebut Tanggamus Selalu di Hati

Sekda Tanggamus Suaidi memberikan kenang-kenangan kepada Pj Bupati Tanggamus Mulyadi Irsan yang sebentar lagi berakhir masa tugasnya sebagai Pj Bupati Tanggamus. Foto Ist--
RADARTANGGAMUS.CO.ID--Masa tugas Mulyadi Irsan sebagai Penjabat (Pj) Bupati Tanggamus resmi berakhir ketika, Bupati dan Wakil Bupati terpilih H.Moh.Saleh Asnawi-Agus Suranto dilantik, 20 Februari 2025.
Menjelang berakhir masa tugasnya tersebut, Pj Bupati Tanggamus, Mulyadi Irsan bersama Pj Ketua TP PKK Tanggamus, Ny.Hellen Veranica pamit undur diri kepada seluruh ASN dan masyarakat Tanggamus.
Pamitan Mulyadi Irsan itu disampaikannya saat acara Ramah Tamah dengan seluruh pegawai, Forkopimda dan masyarakat di Rumah Dinas Bupati Tanggamus, Jumat 14 Februari 2025.
Dengan mata berkaca-kaca, Mulyadi Irsan meminta maaf atas segala kekhilafan dirinya semasa menjabat sebagai Pj bupati Tanggamus.
BACA JUGA:Proses Pelepasan Pj Bupati Pringsewu Berlangsung Haru
BACA JUGA:Pj Bupati Tanggamus Mulyadi Irsan Resmikan Taman Kota Soekarno
“Kami pamit, kita saling doa mendoakan semoga kita selalu diberi kesehatan, baik sehat jasmani, rohani dan karir. Semoga kita semua sukses di masa depan,"ujarnya.
Mulyadi Irsan mengungkapkan bahwa dirinya merasa kerasan dan nyaman selama menjalankan tugas di kabupaten berjuluk Bumi Begawi Jejama tersebut.
Mulyadi Irsan juga mengaku sangat terkesan dengan keramahan masyarakat dan kearifan budaya lokal Tanggamus. Menurut dia, hal itu tidak terdapat di kebanyakan daerah di Provinsi Lampung.
“Saya betah berada di Tanggamus. Kulinernya enak dan sangat menggoda. Keramahtamahan masyarakatnya tidak akan pernah kami lupa. Tanggamus akan selalu ada di hati,"ucap mantan Kepala Bappeda Lampung itu.
Dalam kesempatan tersebut Mulyadi Irsan juga menyinggung mengenai mutasi puluhan pejabat pada awal tahun 2025 bahkan ada beberapa yang terpaksa 'nonjob'.
Menurut Mulyadi bahwa hal itu bukanlan kehendak dirinya, melainkan murni karena dampak dari perubahan nomenklatur OPD.
“Saya senang kerja dengan siapa saja. Adapun para pejabat yang kemarin itu bukan nonjob, tetapi status mereka demisioner. Sebetulnya saya itu dilema, tapi karena status nomenklatur OPD berubah, terpaksa mereka kita demisioner-kan. Kalau tidak begitu, cacat hukum. Kalau nanti ada pelantikan maka jabatan mereka akan dikembalikan,"terangnya.
Diakhir penyampaiannya, Mulyadi mengucapkan ribuan terimakasih kepada para pejabat dan pegawai di lingkungan OPD Pemkab Tanggamus. Terlebih, kepada orang-orang yang berada di sekelilingnya yang telah membantunya selama menjalankan tugasnya sebagai Pj Bupati.
Sumber: