Tanggamus Bersiap Laksanakan KBM Tatap Muka

Hanya Sekolah Yang Lolos Assessment Diizinkan KBM Tatap Muka KOTAAGUNG--Pemkab Tanggamus menyambut baik kebijakan yang dikeluarkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI terkait boleh dilaksanakannya kegiatan pembelajaran secara tatap muka disemua tingkatan resiko Covid 19 pada Januari 2021 mendatang. Menurut Bupati Tanggamus Hj Dewi Handajani, pihaknya melalui Dinas Pendidikan (Disdik) sudah melakukan Assessment kepada seluruh satuan pendidikan terhitung September lalu dan sudah selesai direkap. \"Dari 977 sekolah yang dilakukan assessment rupanya masih ada beberapa sekolah yang belum memenuhi kriteria untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka, nah ini , yang terus kita kejar sehingga sekolah tersebut bisa layak menggelar belajar tatap muka pada Januari mendatang,\"ujar Dewi Handajani didampingi Kepala Disdik Tanggamus Aswien Dasmi usai kegiatan Launching Program Semua Bisa Sekolah (SBS) di Aula Serumpun Padi,Gisting, kemarin. Ditambahkan bupati bahwa diperlukan kehati-hatian sebelum sekolah menggelar kegiatan belajar mengajar (KBM) secara tatap muka, hal ini untuk mencegah timbulnya klaster baru, sebab anak usia sekolah lebih rentan terpapar Virus Covid-19. \"Kami ingin agar pelaksanaan KBM tatap muka nanti benar-benar memenuhi standard protokol kesehatan, sehingga baik siswa maupun tenaga pendidik terhindar dari penularan virus Covid 19 dan ini juga diperlukan dukungan dari orang tua murid,\"kata bunda Dewi. Masih kata bupati bahwa, kepala daerah diberikan kewenangan untuk mengizinkan atau tidak pelaksanaan KBM tatap muka, hal ini sesuai dengan Keputusan Bersama Empat Menteri.\"Untuk Januari 2021 Insyaallah diberlakukan KBM tatap muka, namun kami tetap melakukan evaluasi dulu mana-mana sekolah yang bisa dan belum, kalau belum memenuhi standar protokol kesehatan maka ditunda dulu, nantinya juga akan kita bicarakan dengan orang tua siswa dan yakinlah apapun keputusannya nanti itulah yang terbaik bagi anak anak dan kita semua,\"pungkas bupati.(ral)