KOTAAGUNG--Aktifitas perkantoran Sekretariat Daerah Kabupaten Tanggamus untuk sementara ditutup selama tiga hari. Hal itu menyusul ada sejumlah pegawai dilingkungan sekretariat daerah yang hasil Rapid testnya reaktif. Wakil Bupati Tanggamus, Hi. AM. Syafi\'i mengatakan kendati sekretariat daerah tidak ada aktivitas selama tiga hari bukan berarti pegawai libur sebab pegawai tetap bekerja dari rumah atau work from home (WFH). \"Berdasarkan hasil Rapid test massal yang sudah berlangsung sejak Senin hingga Rabu ada sejumlah pegawai yang reaktif, sehingga untuk mencegah penularan maka diputuskan WFH sampai Jumat (8/1), masuk kembali Senin (11/1),\"kata Syafi\'i. Dilanjutkan wabup bahwa selama pemberlakuan WFH, sekretariat daerah akan dilakukan sterilisasi dengan melakukan penyemprotan disinfektan.\"Penyemprotan disinfektan dilakukan selama tiga hari,\"kata Syafi\'i. Masih kata wabup bahwa Pemkab Tanggamus bersama jajaran Forkopimda akan turun kepasar-pasar dan tempat publik untuk mengkampanyekan protokol kesehatan yang dimulai hari ini di Pasar Kotaagung. \"Langkah ini juga dilakukan berkaitan dengan zona merah yang telah ditetapkan, tentunya kondisi ini sangat memprihatinkan, perlu kesadaran dari kita semua untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, sehingga penyebaran virus covid-19 ini dapat kita tekan tentunya ini perlu kerjasama yang baik,\" kata Syafii.(iqb)
Hasil Rapid Sejumlah Pegawai Reaktif, Setdakab Berlakukan WFH
Rabu 06-01-2021,18:38 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :