Perizinan SPBN Mandek, Nelayan Berharap Bantuan Pemkab

KOTAAGUNG--Nelayan Teluk Semaka, Kota Agung, mengharapkan peran dan dukungan Pemkab Tanggamus dalam menyelesaikan perizinan pengoperasian Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN) KUD Mina, di areal TPI Kota Agung kepada pihak PT. Pertamina. Menurut Herlambang, seorang tokoh nelayan dan pedagang ikan laut setempat, beroperasinya SPBN tersebut sangat dibutuhkan oleh para nelayan di perairan laut Teluk Semangka. Karena dengan beroperasinya SPBN akan memudahkan dan memperlancar pasokan bahan bakar jenis solar untuk kapal kapal nelayan dalam beraktifitas mencari tangkapan ikan. \"Kemudian yang pastinya akan mengurangi cost pengeluaran bagi nelayan sebab jika membeli solar di SPBU akan menggunakan biaya transportasi lagi, karena lokasi jauh. Nah kalau SPBN beroperasi kami tidak jauh jauh lagi membeli solar, karena SPBN berlokasi di TPI ini, \" katanya, Selasa (22/3). Ajo, warga lainnya juga bernada sama, bahwa jika SPBN beroperasi, ketersedian bahan bakar solar juga dapat dipastikan akan stabil, karena pihak pengelola memang khusus menyalurkan bahan bakar untuk nelayan dari Pertamina. Tentunya pembagian Solar akan teratur dan rapi sebab berdasarkan kartu nelayan dan data kapal yang sudah pengelola input. \"Ya ,kami sangat mengharapkan Pemerintah Daerah turut dan mendukung kembali beroperasinya SPBN ini, apalagi ketersedian solar akhir akhir sering habis di SPBU, sehingga kami kesulitan dalam beraktifitas untuk mencari ikan,\" ujarnya. Sementara itu saat di konfirmasi, Ketua KUD Mina Teluk Semaka, Kota Agung, Tanggamus Joni Madasik sebagai pihak pengelola SPBN membenarkan, bahwa pengoperasian SPBN yang merupakan unit usaha KUD Mina, masih terkendala perizinan dari PT. Pertamina. Terkendalanya perizinan tersebut menurut PT. Pertamina karena ada beberapa item teknis yang belum dipenuhi KUD sebagai pihak pengelola. \"Benar, ada harapan dari masyarakat nelayan bersama kami agar pemerintah daerah berperan dalam mewujudkan pengoperasian SPBN nelayan Teluk Semangka ini. Ya mudah mudahan harapan ini didengar oleh pihak Pemda, karena menyangkut kesejahteraan nelayan Tanggamus kedepan, \" ujarnya. Sedangkan pejabat Dinas Perikanan Kabupaten Tanggamus belum dapat di konfirmasi, karena pejabat yang berwenang memberikan keterangan, tidak ada di kantor. (win/ral)