Lerbih lanjut, Guubernur Lampung, Arinal Djunaidi, menyatakan ketertarikannnya terhadap tema yang dipilih dalam hal pembangunan berkelanjutan atau Education for Sustainable Development (EfSD) yang dalam pengoiptimalan hasilnya haruslah melibatkan partisipasi masyarakat.
"Akan sulit memperoleh hasil optimal ketika mengabaikan partisipasi masyarakat," ujarnya.
Selain itu, salah satu program kerja pada KKN Siger Berjaya ini juga sudah tepat dengan pembangunan berkelanjutan yang berkonsep reuse, reduce dan recycle (3R).
Program kerja yang dimaksud yaitu pemanfaatan limbah rumah tangga, seperti program pembuatan scrub cangkang kerang serta pembuatan ecoenzyme yang dapat dipergunakan untuk menyuburkan tanaman, pengusir tikus, pembersih kloset dan lainnya. Juga pemanfaatan sumber daya alam untuk pembuatan obat, seperti pembuatan obat tradisional dari daun pisang.
Adapun hasil inovasi mahasiswa selama pelaksanaan program KKN diantaranya adalah pengembangan makanan-makanan tradisional sepertio gula semut, sirup buah pala dan rumput laut makanan sehat yang xudah cukup dikenal masyarakat.
Lebih lanjut Rektor Universitas Lampung, Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A.IPM, menerangkan bahwa Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini merupakan program tahunan yang merupakan perwujudan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Dimana program ini merupakan perpaduan dari pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sehingga mahasiswa diharapkan mampu untuk menghubungkan antara ilmu pengetahuan yang diperolehnya dengan realita yang ada di masyarakat.(*)