RADARTANGGAMUS.CO.ID-- Sejumlah masyarakat pecinta alam Pantai Teluk Semaka di Kecamatan Cukuh Balak dan Limau, Kabupaten Tanggamus,
Lampung meminta Pemerintah Daerah (Pemda) setempat membuat produk hukum tentang perlindungan Penyu.
Perda ini untuk mencegah semakin maraknya perdagangan telur penyu yang dijual oknum ke Kabupaten lain.
Menurut warga Limau Aspari setiap jelang Mahrib dan subuh Penyu menepi ke pinggir pantai untuk bertelur.
Terkadang kondisi ini dimanfaatkan oknum mengambil telurnya untuk dijual.
Tidak hanya telurnya, ada beberapa oknum yang mengambil penyu untuk di konsumsi.
" Kami tidak bisa bertindak meski kami lihat, karena kami tidak memiliki wewenang dalam hal ini.
Nah, kami berharap pemerintah membuat payung hukum dalam melindungi telur penyu, bila perlu warga yang dilibatkan dalam pengawasan penyu ini," katanya.