Tidak Ikut POPKAB Tanggamus 2025 Atlet Karate Meradang Dispora: Tidak Ada di DPA
Atlet pelajar dari Cabor Karate tidak ikut serta salam perhelatan Pekan Olahraga Pelajar Kabupaten (POPKAB) Tanggamus 2025. Foto ist--
RADARTANGGAMUS.CO.ID--Pekan Olahraga Pelajar Kabupaten (POPKAB) Tanggamus tahun 2025. Mengundang tanda tanya, hal itu karena atlet karate tidak ikut serta dalam kegiatan POPKAB.
Kegelisahan para atlet Karate itu disampaikan Anggota DPRD Tanggamus, Komisi IV Zudarwansyah, menurutnya, puluhan orang tua atlit karate menyampaikan dan menanyakan kepada dirinya.
Mengapa atlet atlet karate pelajar tidak diikutsertakan dalam POPKAB yang dilaksanakan di GOR Ratu, tersebut.
"Saya ini dapat pengaduan dari orang tua atlit karate, karena anak anak mereka tidak diikutsertakan dalam POPKAB, ini yang saya mau tanyakan kepada dinas terkait dan panpel apa alasannya,"kata Zudarwansyah, Jumat, 30 Mei 2025.
BACA JUGA:POPKAB Tanggamus Tahun 2025 Resmi Bergulir, Diikuti 800 Peserta
Ia sangat menyayangkan, tidak ikut sertanya cabor Karate dalam perhelatan POPKAB, semestinya menurutnya pihak panitia bisa mengkoreksi dan memilih.
Cabor mana yang ikut serta dalam kegiatan tersebut. Hal ini tentunya akan merugikan para atlit karate di Kabupaten Tanggamus yang selama ini rutin berlatih.
"Karate ini jumlahnya ratusan atlit, dan mereka berlatih terus menerus dengan harapan bisa ikut pertandingan, baik itu tingkat kabupaten, Provinsi hingga Nasional
Namun saat ada pertandingan tidak diikutsertakan, tentu akan mempengaruhi mental mereka, terlepas dari apapun itu yang kita lihat prospek mereka kedepan itu yang paling utama,"ujarnya.
Ia, berharap dinas serta pihak panitia pelaksana kegiatan kedepan, bisa mengakomodir semua cabor yang ada di Tanggamus.
Agar bisa ikut serta dalam POPKAB. Hal itu lantaran POPKAB merupakan ajang bergengsi bagi para pelajar dari tiap cabor untuk menunjukkan kemampuan dan skill dimiliki.
"Bagaimana kita akan tahu, kalau ada atlit pelajar memiliki kemampuan dan skill bagus, jika mereka saja tidak ikut serta, ini harus kita pahami semua, apalagi sampai ada hal hal lain menghambat atlit untuk berkembang, tentu kita tidak mau, kita jadwalkan untuk memanggil dinas terkait, mendengarkan apa penyebabnya,"terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Tanggamus, Zulfadli menjelaskan, bahwa dalam dokumen pelaksana anggaran (DPA) tidak menyebutkan karate ikut serta dalam POPKAB.
Sumber:
