KPU: Logistik Masih Dalam Perencanaan

KOTAAGUNG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanggamus belum bisa memutuskan kapan keras suara untuk  keperluan pemilihan bupati (Pilbup) dicetak. Menurut Komisioner KPU Tanggamus, Zulwani logistik untuk keperluan pilbup saat ini masih dalam tahap perencanaan. \"Sementara kami belum bisa jelaskan secara gamblang, sebab Ketua KPU Tanggamus masih mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) mengenai logistik sampai 28 April, nanti sepulang ketua mengikuti bimtek baru bisa kami jelaskan secara lengkap,\" kata Zulwani, Rabu (25/4). Kemudian mengenai surat suara pilbup lanjut Zulwani, merupakan kewenangan dari KPU Tanggamus, yang mana penentuan pihak ketiga melalui lelang e-katalog. \"Nanti lelang akan diumumkan, sementara ini kita bahas desainnya dulu dengan berkoordinasi dengan tim pasangan calon,\" terangnya. Datangnya surat suara berikut keperluan lainnya seperti tinta, bantalan dan alat pencoblos, akan tiba diwaktu berbarengan. \"Itu nanti didrop secara bersamaan, mungkin sisanya bisa menyusul, yang jelas daerah terpencil dan terjauh dulu yang diprioritaskan,\" kata Zulwani. Zulwani juga mengaku bahwa saat ini kekurangan bilik suara untuk agenda pemilihan gubernur (Pilgub),  menurut dia satu tempat pemungutan suara (TPS)  maksimal memiliki dua bilik suara, satu dari KPU Provinsi Lampung dan satu bilik suara dari KPU Tanggamus untuk pemilihan bupati (Pilbup). Kebutuhan bilik suara untuk pilgub di Tanggamus sendiri sekitar 1.581, hal tersebut menyesuaikan dengan jumlah TPS. \"Kalau untuk bilik suara pilgub masih kurang banyak, hampir semua tidak ada, tapi kalau bilik suara pilbup kekurangannya dikit tidak seberapa, \"ucapnya. Atas kekurangan bilik suara tersebut, KPU sudah melapor ke KPU Provinsi Lampung.\" Sudah kita laporkan, tinggal menunggu saja hasilnya seperti apa, kalau memang tidak ada kiriman ya solusinya pakai bilik suara lama yang kondisinya sudah rusak, nanti tinggal diperbaiki, \"pungkas Zulwani.(ral) 

Sumber: