Berbagai Komponen Masyarakat Yogyakarta Beri Dukungan kepada Ganjar dan Mahfud MD

Berbagai Komponen Masyarakat Yogyakarta Beri Dukungan kepada Ganjar dan Mahfud MD

--

RADARTANGGAMUS.CO.ID - Berbagai komponen gerakan masyarakat Yogyakarta, terdiri dari aktivis, seniman, kaum profesional, buruh dan mahasiswa yang tergabung dalam Ganjar Mahfud untuk RI atau Gamari memberi dukungan kepada pasangan Capres dan Cawapres, Ganjar Pranowo-Mohammad Mahfud MD.

Dukungan tersebut diberikan dalam deklarasi pasangan Capres dan Cawapres, Ganjar-Mahfud MD yang digelar di halaman DPRD DIY, Rabu, 18 Oktober 2023.

Ketua Umum Gamari, Widihasto Wasana Putra menyampaikan, deklarasi ini mengandung sejumlah harapan, yang pertama pasangan Ganjar Mahfud merupakan kombinasi pasangan paling ideal saat ini untuk memimpin NKRI kedepannya.

"Pengalaman Ganjar Pranowo di parlemen RI dan Gubernur Jawa Tengah membuatnya paham dan mengerti tentang  penyelenggaraan negara," ujar Widihasto. 

Kedua, menurut Widihasto, sosok Mahfud MD, basic keilmuannya sebagai pakar hukum pernah menghantarkannya sebagai ketua Mahkamah Konstitusi dan saat ini menjabat Menkopolhukam RI, sehingga menempatkan Mahfud sebagai pribadi berkarakter yang sangat berintegritas. 

"Kami berharap pasangan Ganjar Mahfud menjadi ujung tombak tiga persoalan bangsa mendasar bangsa ini yakni kemiskinan dan kesenjangangan sosial, korupsi, dan radikalisme," katanya. 

Ketiga, masih kata Widihasto, sebagaimana sasanti para leluhur Nusantara, "Jaya Jaya Wijayanti Rahayu Kamulyaning Jagad", kepemimpinan Ganjar Mahfud dapat mewujudkan kemakmuran rakyat dan kejayaan negeri Nusantara di kancah jagad internasional.

"Deklarasi diisi dengan orasi tokoh masyarakat dan pentas seni pertunjukan. Penari dan koreografer senior Bimo Wiwohatmo akan mengawali prosesi deklarasi dengan membawakan tarian berjudul "Sangkakala" yang artinya menyongsong matahari terbit. Harapan fajar baru bersama Ganjar Mahfud," papar Widihasto.

Prosesi deklarasi Ganjar Mahfud disimbolkan dengan peletakan dua buah keris pusaka yakni keris Nogososro kinatah emas kamarogan tangguh Majapahit dan keris Singgo Barong kinatah emas kamarogan tangguh Majapahit.

"Keris Nogososro mewakili pak Ganjar sebagai Sang Hyang Antaboga dan keris Singgo Barong dengan nama Kyahi Simo Nuswantoro mewakili Mahfud MD," kata Widihasto.

Karena, sambung Widihasto, pada tradisi upacara adat Jawa, kehadiran sosok laki-laki dalam sebuah perhelatan penting kerap disimbolkan dengan adanya tosan aji keris.

"Selain keris, turut disertakan dua kain batik motif Wahyu Tumurun sebagai simbol diterimakannya mandat keduanya sebagai capres dan cawapres 2024-2029," jelas Widihasto. (*)

Sumber: