Dijamin Bikin Hati Terpincut Air Terjun Dua Warna Sibolangit Sumatera Utara Ini Wajib di Kunjungi

Dijamin Bikin Hati Terpincut Air Terjun Dua Warna Sibolangit  Sumatera Utara Ini Wajib di Kunjungi

Dijamin Bikin Hati Terpincut Air Terjun Sumatera Utara Ini Wajib di Kunjungi. Foto/ Instagram Thomas Ginting Soeka--

RADARTANGGAMUS.CO.ID - Sumatera Utara mempunyai tempat wisata alam yang sangat ramai dikunjungi wisatawan.  Salah satu tempat wisata yang unik dan banyak dikunjungi adalah Air Terjun Dua Warna di Sibolangit.

Mendengar namanya saja sudah membuat pengunjung penasaran.  Bagaimana air terjun bisa memiliki dua warna.

Sama seperti beberapa tempat wisata di Indonesia lainnya, Air Terjun Dua Warna Sibolangit mempunyai cerita tersendiri sehingga diberi nama 'Dua Warna'.

BACA JUGA:Libur Nataru, Ini 7 Rekomendasi Tempat Wisata di Pesisir Barat Lampung

Menurut cerita yang beredar, terbentuknya air terjun yang memiliki dua warna ini disebabkan oleh letusan Gunung Sibayak yang terjadi ratusan tahun lalu.

Terdapat dua perairan dengan warna berbeda, yaitu air dingin berwarna biru muda di bagian atas, dan air hangat berwarna putih keabu-abuan di bagian bawah.

Perbedaan ini dipengaruhi oleh kandungan fosfor dan belerang di dalam air.  Jadi di Air Terjun Dua Warna Anda tidak diperbolehkan meminum airnya langsung dari lokasi air terjun ini.

BACA JUGA:Pulau Kelapa Kelumbayan, Wisata Eksotis Bagi Pecinta Lumba Lumba

Air terjun ini mempunyai ketinggian sekitar seratus meter dan berada pada ketinggian 1.270 meter di atas permukaan laut.

Air Terjun Dua Warna tidak hanya memiliki satu air terjun melainkan 23 air terjun sehingga anda bisa betah bermain disini.

Air Terjun Dua Warna berada di tengah hutan sehingga tempatnya masih sangat asri dan terlindungi dari polusi perkotaan.

BACA JUGA:5 Rekomendasi Tempat Wisata yang Hits di Lampung yang, yang Wajib di Kunjungi Salah Satunya Museum Lampung

Air Terjun Dua Warna Sibolangit.

Sebelum anda datang ke kawasan ini, ada baiknya anda mengetahui terlebih dahulu bahwa di kawasan ini tidak ada pedagang, sehingga sebaiknya anda membawa makanan dan minuman sendiri.

Sumber: