BPBD Turunkan Tim Assessment Tinjau Jembatan Way Kalam Pekon Menggala

 

RADARTANGGAMUS.CO.ID--Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), tengah melakukan assessment terkait dengan putusnya jembatan penghubung di Pedukuhan Way Kalam, Pekon Menggala, Kecamatan Kotaagung Timur, Tanggamus.

Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi Adi Nugroho BPBD, Mengatakan assessment tengah dilakukan oleh tim BPBD.

Untuk mengetahui sejauh mana penanganan darurat yang mungkin akan dilakukan.

"Tim assessment tengah turun ke lapangan, untuk melihat sejauh mana penanganan darurat yang akan dilakukan, kita tunggu hasil assessment terlebih dahulu,"kata Adi Nugroho, 12 Juni 2024.

BACA JUGA:Jembatan Way Kalam Putus, Akses Warga dan Areal Pertanian Terisolir

Adi menambahkan, usulan penanganan darurat akan segera dilakukan melihat dari skala prioritas.

Serta faktor mendesak sehingga harus segera dilakukan penanganan darurat.

"Jika akses itu merupakan penghubung antar warga, terlebih menuju area perkebunan dan pertanian, karena jika ini tidak segera maka akan berpengaruh lumpuhnya perekonomian masyarakat,"paparnya.

Diberitakan sebelumnya, Jembatan gantung yang terletak di Pedukuhan Way Kalam, Pekon Menggala Kecamatan Kotaagung Timur putus total sekitar pukul 21.00 WIB Minggu 9 Juni 2024.

BACA JUGA:Tiga Pekon Usulkan Pembangunan Tanggul Sungai, Ini Jawaban BPBD Tanggamus

Kakon Menggala Kecamatan Kotaagung Timur Mad Yani menerangkan, putusnya jembatan penghubung akses warga.

Pedukuhan Way Kalam menuju Pekon Mengala ini terjadi sekitar pukul 21.00 wib Minggu malam.

"Hujan mengguyur dengan cukup deras sejak Minggu sore hingga pukul 21.00 wib sehingga jembatan di Pedukuhan Way Kalam dusun II putus total, tidak bisa dilalui,"kata Kakon.

Sumber: