DBD Kembali Renggut Nyawa Warga Pringsewu
GADINGREJO- DBD kembali merenggut korban jiwa yakni Saiful Anwar (27) warga Kecamatan Gadingrejo RT 03/05, Pringsewu. Korban adalah seorang Perawat yang bertugas di RSUD Cokro Dipo Bandar Lampung dan usai mengikuti pelatihan di Jakarta selama 2 hari. Pada hari ke 2 pelatihan di jakarta almarhum mengalami pingsan dan dibawa pulang ke Bandar Lampung kemudian langsung dilarikan ke RS.Cokro Dipo Bandarlampung dan hasil pengecekan lab yakni trombosit 6.7000 Ul. Kemudian almarhum meminta pulang ke rumah dan sesampainya di rumah almarhum sudah merasa baikan dan tidak ada keluhan. Namun, malam harinya pada pukul 22.30 (24/2) korban mengalami sesak nafas dan oleh pihak keluarga dilarikan ke RS. Mitra Husada Pringsewu. Menurut KUPT Puskesmas Gading Rejo Ns.Sobirin S.kep. MM. Korban meninggal dunia pada pukul 18.00. \"Pada pagi hari dilakukan pengecekan lab dan hasil trombosit 19000 ul, kemudian terjadi pendarahan digusi kemudian diambil lagi darah untuk cek lab, sekitar pukul 14.30 seiring berjalannya waktu almarhum mengalami kejang, sampai diberi tindakan untuk merangsang jantung RJP. Namun sayang takdir berkata lain, sampai 2 jam almarhum tidak ada respon dan sekitar pukul 18.00 almarhum dinyatakan meninggal dunia,\" ujar Sobirin. Salah satu tetangga korban Ali (17) mengatakan, sudah banyak warga di lingkungan tersebut yang terjangkit DBD namun belum pernah dilakukan Fogging. \"Disini udah banyak yang kena (DBD\'red), itu depan rumah juga pernah kena sampai dirawat, tapi sekarang sudah sembuh, pokoknya di lingkungan ini udah banyak yang kena, saya berharap disini bisa di-Fogging juga soalnya takutnya korban makin bertambah,\" ujar Ali. Kembali Sobirin mengimbau masyarakat untuk segera memeriksakan diri jika sudah mulai demam. \"Ya yang jelas masyarakat diharapkan selalu menggalakkan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk dengan 3M yakni Menutup tempat penampungan air, Menguras bak mandi minimal 1 x seminggu dan menimbun tempat-tempat yangg bisa dijadikan perindukan nyamuk Plus menaburkan bubuk abate ke tempat-tempat penampungan air yang tidak bisa dikuras secara rutin setiap seminggu sekali selama musim hujan ini. Harus selalu menjaga kebersihan lingkungan di sekitar rumah kita, bila perlu menggunakan lotion anti nyamuk jika keluar rumah, itu cara efektif untuk mencegah terjadinya DBD,\" ujar Sobirin. (cr1)
Sumber: