Soto Sampah, Kuliner Legendaris Yogyakarta yang Rasanya Berbeda dengan Namanya

RADARTANGGAMUS.CO.ID - Sebagian orang merasa jijik jika mendengar kata sampah, terlebih saat ini di Yogyakarta sedang diberlakukan darurat sampah.

 

Namun berbeda dengan salah satu kuliner legendaris Yogyakarta yang satu ini. Soto Sampah, walaupun namanya mengandung tone negatif (sampah) tapi rasanya berbanding jauh dengan namanya.

 

Hal itu dibuktikan dengan selalu ramainya pengunjung yang ingin sekedar mencicipi kudapan soto yang disajikan dengan kuah bening, berisikan irisan daging sapi atau ayam, ditambah tauge, bihun, dan kol, serta bumbu pelengkap lainnya itu.

 

Tempat menyantap Soto Sampah ini pun berada di lokasi yang strategis, tepatnya di Jalan Kranggan Nomor 1, Yogyakarta. Pas didepan pertigaan pom bensin Tugu Yogyakarta. 

BACA JUGA:Beragam Kuliner dan Makanan Khas Palembang

Anda tidak perlu khawatir kehabisan dan tidak bisa menyantap Soto Sampah ini, karena warung Soto Sampah ini buka 24 jam.

 

Disana pun, Anda bisa menyantap aneka sate-satean, gorengan, dan tambahan menu lainnya, juga berbagai macam minuman, yang dapat menambah sensasi kenikmati menyantap Soto Sampah ini.

 

Warung Soto Sampah ini menurut sejarahnya berawal pada tahun 1970 silam. Namun sebagian masyarakat Yogyakarta mempercayai bahwa warung Soto Sampah ini sudah ada sejak tahun 1967.

 

Sumber: