Mbah Satiyah Hidup Sebatangkara di Pinggir Sawah

Mbah Satiyah Hidup Sebatangkara di Pinggir Sawah

PRINGSEWU - Potret keluarga dengan kondisi perekonomian yang pas - pasan masih banyak ditemukan di Kabupaten Berjuluk Bumi Jejama Secancanan ini. Hal ini seperti yang terlihat di Pekon Panjerejo dan Blitarejo Kecamatan Gadingrejo, ada beberapa keluarga yang kehidupannya cukup memprihatinkan. Hal ini seperti yang terlihat di kediaman mbah Satiyah, warga RT 04 Pekon Panjerejo. Kediaman nenek berusia 70 tahun ini cukup memprihatinkan, meskipun memiliki dua orang anak, mbah Satiyah hidup seorang diri dan rumahnya berada dipinggir sawah. Untuk mencukupi kebutuhan sehari - hari, mbah Satiyah hidup dengan berharap dari pemberian anaknya. Kondisi tak jauh berbeda terlihat di kediaman mbah Sawiyah, nenek berusia 90 tahun ini tinggal di RT 3 Pekon Blitarejo. Mbah Sawiyah hidup seorang diri. Dan lebih mirisnya mengalami gangguan penglihatan pada salah satu matanya. Mbah Sawiyah diketahui memiliki 7 orang anak namun hidup seorang diri. Dan untuk makan sehari hari berharap dari anaknya yang tidak serumah dengannya. Terkait hal tersebut, Lembaga Amil Zakat Abdurrahman Bin Auf (LAZ ABA) Pringsewu memberikan bantuan kepada mbah Satiyah dan mbah Sawiyah. Bantuan yang diberikan berupa sembako dan uang tunai diberikan langsung kepada mbah Satiyah dan mbah Sawiyah. Bantuan diserahkan oleh Suparimin, Sutrisno dan Olan Fatah yang merupakan relawan LAZ ABA Pringsewu. Suparimin berkata kepada mbah Satiyah dari Sawiyah bahwa hanya ini yang dapat LAZ ABA berikan semoga bisa meringankan beban mbah. \"Dan semoga mbah diberikan kesehatan juga kesabaran dalam menjalani hidup,\" ujar Suparimin. Baik Mbah Satiyah maupun Sawiyah mengucapkan banyak terimakasih kepada rombongan LAZ ABA yang telah peduli kepada mereka. \"Semoga panjenengan sedoyo (semoga kalian semua/bahasa Jawa) diberikan umur yang panjang dan juga kesehatan,\" ujar keduanya dan diaminkan oleh tim, kemarin. Sementara itu, Ketua LAZ ABA Pringsewu Latif Al Imami, mengatakan pihaknya memiliki program rutin setiap hari Selasa yaitu Silaturahim dan Santunan Keluarga Dhuafa (SSKD). Yaitu suatu program untuk membantu para keluarga dhuafa. Dan bantuan yang diberikan kepada mbah Satiyah dan Sawiyah merupakan program SSKD.(arf)

Sumber: