Pandemi Corona, MTsN 1 Tanggamus Buka PPDB Secara Online

Pandemi Corona, MTsN 1 Tanggamus Buka PPDB Secara Online

KOTAAGUNG— Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 1 Tanggamus membuka penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2020/202. Namun lantaran saat ini tengah terjadi musibah pandemi virus Corona maka PPDB dilakukan secara online untuk mematuhi peraturan pemerintah. Kepala MTs Negeri 1 Tanggamus, Fathul Bari, mengatakan, PPDB dibuka mulai tanggal 11 sampai dengan 20 Mei 2020, pelaksanaan PPDB secara daring (dalam jaringan) atau online ini baru pertama dilakukan karena adanya pandemi Covid-19 yang mengharuskan siswa stay home dan himbauan social distancing. dimana pendaftaran online menjadi alternatif solusi ditengah pandemi Covid-19. \"Jadi, untuk pendaftaran siswa baru MTs Negeri 1 Tanggamus tahun ajaran baru 2020/2021 dilakukan secara daring atau online. Ini untuk mengantisipasi penyebaran virus corona. Sebab dikhawatirkan bila pendaftaran siswa baru dibuka secara offline atau manual berpotensi terjadi kerumunan banyak orang di sekolah,\" kata Fathul Bari, didampingi Ketua Komite madrasah setempat, Herwan Rozali, Senin (4/5) Selain itu lanjut Fathul Bari, pelaksanakan PPDB secara daring ini juga, sebagai bentuk kesiapan menghadapi era teknologi, juga bentuk pemanfaatan dalam sistem penetapannya di sekolah madrasah khususnya, dimana saat ini menurutnya memang sudah saatnya menerapkan PPDB secara online, seiring dengan kemajuan zaman revolusi industri 4.0. \"Setiap anak rata-rata sudah pegang android. Maka model PPDB online memudahkan mereka daftar sekolah dengan cepat dan mudah dengan mengakses internet bisa langsung dari rumah,”terangnya. Ia menambahkan Sistem PPDB online, juga memudahkan calon siswa serta para orang tua yang letak rumahnya jauh dari sekolah, siswa menurutnya hanya melakukan pendaftaran online yang memang sudah disediakan link-nya.\"Jadi bagi siswa yang ingin mendaftar diri ke MTs 1 Tanggamus bisa mengakses melalui : https//mtsn1tanggamus.sch.id/, dan tinggal mengikuti intruksi selanjutnya,\"terangnya. Dijelaskannya, dengan melakukan pendaftaran online, secara otomatis anak tersebut sudah terdaftar sebagai calon siswa baru. Kemudian mereka akan mengikuti serangkaian tes akademik dan tes baca al-Quran. \"Untuk tes akademik kita lakukan secara online. Dan untuk tes baca alquran, kami memanfaatkan video call dalam aplikasi WhastApp,\"tandasnya. (iqb)

Sumber: