Livina Terbakar di Jalinbar Tanggamus, Berikut 5 Cara Pencegahan Mobil Terbakar

Livina Terbakar di Jalinbar Tanggamus, Berikut 5 Cara Pencegahan Mobil Terbakar

Petugas Damkar saat memadamkan api pada Minibus Nissan Livina yang terbakar di Jalinbar Pekon Baru Kramat Kecamatan Kotaagung Timur, Selasa (21/6). Foto Ist--

KOTAAGUNG,RADARTANGGAMUS.CO.ID--Sebuah minibus terbakar di Jalan Raya Batu Kramat, Kota Agung Timur, Tanggamus, Rabu 21 Juni 2023, siang.

Berdasarkan keterangan dari Kaur Bin Ops Sat Lantas Polres Tanggamus, Iptu Tjasudin, kendaraan Nissan Livina Nopol B 1877 SVB yang dikemudikan Berli Gunarko dengan istrinya bernama Desi berjalan dari Kota Agung menuju Pringsewu.Sebelum terbakar mobil tersebut tidak kuat menanjak, sehingga pengemudi menepi ke sisi kiri jalan raya Pekon Batu Kramat, Kota Agungtimur untuk mengecek penyebabnya.

"Namun, saat kap mobil dibuka, api  menyembur keluar dan langsung membesar sehingga tidak dapat dipadamkan," kata Iptu Tjasudin mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Siswara Hadi Chandra, S.I.K.

Tjasudin menambahkan, diduga kebakaran terjadi akibat air radiator mobil yang sudah kosong.

“Kemungkinan air radiatornya kosong jadi mesin menjadi panas dan mengeluarkan asap,” kata dia.

Untuk menghindari terjadinya kebakaran mobil, berikut langkah-langkah pencegahank yang harus dilakukan oleh pemilik mobil. Dikutip dari Kanal YouTube zeepowdeep

1.Mesin Terlalu Panas (Overheat)

Apabila mesin mobil dipaksa bekerja terlalu lama maka peningkatan suhu mesin sudah tidak bisa lagi didinginkan oleh Radiator secara maksimal dan jika dibiarkan dalam jangka panjang hal ini akan menyebabkan kebocoran pada seal atas gasket penahan oli karena umumnya seal dibuat dari bahan dari bahan yang tidak tahan panas terlalu tinggi. Saat oli mengalami kebocoran cairan oli akan tumpah ke permukaan mesin yang panas yang akan merubah oli menjadi gas atau uap yang mudah terbakar ketika terkena percikan api yang sering muncul di bagian clutch pulley  AC.

2.Perawatan Radiator secara berkala

Melakukan perawatan radiator secara berkala dan mengistirahatkan mesin mobil sejenak saat di perjalanan jauh sangat disarankan dan jangan lupa untuk mengecek air radiator sebelum mobil digunakan.

3.Modifikasi kelistrikan.

Setiap mobil selalu membutuhkan listrik untuk menjalankan fungsi contohnya untuk menyalakan AC menyalakan lampu audio dan kebutuhan lainnya setiap mobil memiliki rancangan standar kelistrikan yang berbeda-beda yang jika hal ini dimodifikasi secara tidak hati-hati misalnya saat mengganti lampu dengan watt yang besar upgrade audio system dan peningkatan ukuran aki maka hal ini dapat menimbulkan bahaya korsleting .

4 Katalitik converter bermasalah.

Katalitik konverter adalah katalisator yang berada di bagian saluran gas buang yang berfungsi menyaring hidrokarbon dan polutan lain agar menjadi ramah lingkungan mencapai 100.000 KM umumnya kondisi katalisator pada mobil ini menjadi penuh dan tersumbat oleh sisa karbon sehingga proses pembuangan gas menjadi terhambat akibatnya tenaga mesin pun menjadi berkurang lebih parahnya lagi sumbatan katalisator ini akan memunculkan panas yang tinggi sampai membuat pipa katalisator membara. Inilah yang memicu terjadinya kebakaran jika bersentuhan dengan uap minyak atau oli yang ada di mesin atau benda mudah terbakar lainnya yang ada di bawah mobil misalnya kertas daun kering kain atau plastik. Untuk mencegah hal tersebut sebaiknya lakukan pembersihan katalisator setiap 100.000 KM atau menggantinya jika rusak.

5. Jangan bawa benda mudah terbakar

Membawa benda mudah terbakar untuk kebutuhan aktivitas para pengguna mobil sering meletakkan banyak benda di dalam mobil karena lebih praktis dan mudah dijangkau namun sayangnya tidak semua benda bisa aman untuk diletakkan di dalam mobil terutama ketika mobil sedang ditinggalkan di bawah panas terik matahari karena beberapa material benda contohnya korek api, parfum, tabung gas portable dan juga powerbank dalam posisi di charger terhadap benda-benda tersebut semuanya mudah meledak dan terbakar ketika suhu temperatur ruangan dalam mobil dalam kondisi panas saat mobil ditinggal di bawah sinar matahari untuk menghindari hal tersebut sebaiknya jangan letakkan benda-benda tersebut di dalam mobil apalagi saat mobil sedang ditinggal di bawah panas sinar matahari.

Nah, itulah beberapa ulasan penyebab kebakaran dan cara menghindarinya. Semoga informasi yang disajikan bermanfaat.(*)

Sumber: