Giliran Kades Terpilih di Sragi Dapat Wejangan Bupati

Giliran Kades Terpilih di Sragi Dapat Wejangan Bupati

Diskominfo - Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto saat melantik Kepala Desa Pematang Baru, Rosadi di Lapangan Desa Pematang Baru, Kecamatan Palas, kemarin.--

SRAGI, RADARTANGGAMUS.CO.ID - Lima kepala desa di Kecamatan Palas dan Sragi resmi dilantik, pada Kamis (21/9) kemarin. Kepala desa terpilih ini siap menjalalankan tugas menjalankan roda pemerintahan desa.

Dua kepala desa di Kecamatan Sragi yang telah dilantik yaitu, Alek Sansu sebagai Kepala Desa Margajasa dan Sugeng Heryanto sebagai Kepala Desa Kuala Sekampung.

Kemudian di Kecamatan Sragi yakni Evan Rastriandana sebagai Kepala Desa Palasa Pasemah, Isnaini sebagai Kepala Desa Bangunan, dan Rosadi sebagai Kepala Desa Pematang Baru.

Pelantikan dan sumpah jabatan kepala desa dilakukan langsung oleh Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto. 

BACA JUGA:Peduli Literasi, Polsek Palas Salurkan 100 Buku

Pada pelantikan kepala desa di dua kecamatan itu Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto mengatakan, kepala desa memiliki tugas dan tanggung jawab yang besar dalam mengelola dan memajukan desa yang dipimpin. 

"Kepala desa punya tugas dan tanggung jawab untuk memajukan desa. Kades juga harus bisa menjadi pelayan masyrakat, karena pak kades terpilih dari amanah masyarakat," kata Nanang kepada Radar Lamsel, di halaman kantor Kecamatan Sragi, Kamis pagi kemarin.

Orang nomor satu di Lampung Selatan ini juga berpesan kepada kepala desa agar bisa menjaga kerukunan masyarakat. Kepala desa terpilih jangan sampai membuat masyarakat terkotak-kotak.

"Semua masyarakat harus mendapat pelayanan. Jangan sampai membuat masyarakat terkotak-kotak dan membuat zona konflik di desa," ucapnya.

Di Kecamatan Palas, Nanang juga berpesan kepada tiga kepala desa yang telah dilantik bisa menjalankan tugas dengan sepenuh hati demi memajukan desa.

Nanang berharap, kepala desa harus bisa merangkul semua elemen masyarakat. Dengan menghilangkan rasa benci kepada lawan politik pada pemilihan kepala desa lalu.

"Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang bisa menerima semua perbedaan. Maka dari itu mari rangkul semua masyarakat hilangkan semua perbedaan demi kemajuan desa," pungkasnya. (*) 

Sumber: