Inilah Makna Pakaian Adat Lampung, Yang Unik Dan Keindahannya

Inilah Makna Pakaian Adat Lampung, Yang Unik Dan Keindahannya

Inilah pakaian adat lampung, serta pengertiannya. Foto net--

Inilah Makna Pakaian Adat Lampung. Unik Dan Keindahannya

RADARTANGGAMUS.CO.ID-- Salah satu tolak ukur ketinggian budaya suatu suku bangsa bisa dilihat dari tingkat kemajuan, terutama dalam mempertahankan kesenian adat istiadat tersebut. 

Bentuk dari perkembangan kesenian itu bisa dilihat dari keterampilan ketika membuat busana dan aksesori perhiasan tradisional secara turun menurun.

Ciri khas yang tercermin dalam bentuk, motif ornamen, serta makna simbolik yang ada di dalam aksesori tradisional sehingga menunjukkan tingkat perkembangan kebudayaan suku bangsa tersebut. 

Masyarakat Lampung, misalkan secara turun-temurun masih mewarisi keterampilan yang maju terutama saat membuat aksesori tradisional khas daerahnya.

Kegunaan estetika dari aksesori atau perhiasan yakni dalam memperindah penampilan bagi pemakainya. 

Kemudian estetika, aksesori tradisional mempunyai fungsi sosial dalam hal memberi ciri kepada stratifikasi atau status sosial bagi pemakainya di tengah masyarakat.

Selain itu, aksesori tradisional juga mempunyai fungsi simbolik. Aksesori yang mereka gunakan telah memberikan pesan tersirat yang memiliki makna simbolik tertentu, khususnya dalam ritual adat. 

Dari beberapa fungsi tersebut, aksesori tradisional bagi adat Lampung mempunyai karakter yang lebih menonjol bagi fungsi sosial serta fungsi simboliknya.

Hal ini dilihat dari aksesori ketika mereka gunakan dalam prosesi pernikahan bagi adat Lampung, karena setiap aksesori mempunyai makna simbolik yang spesifik. 

Contohnya seperti gelang burung yang khusus digunakan hanya ketika kedua mempelai bersanding.

Dalam penggunaan gelang burung dalam prosesi pernikahan mempunyai makna adanya beban besar yang harus siap dipikul terutama bagi kedua mempelai saat memasuki kehidupan rumah tangga. 

Kemudian wujud burung garuda pada gelang itu melambangkan harapan besar supaya hubungan kedua pasangan pengantin dapat kekal hingga akhir kehidupan.

Begitu juga dengan perhiasan yang dipakai dibagian kepala pengantin dan keluarga, seperti siger, kopiah mas, dan syuket (mahkota mirul yang dililit kain sembagi), ini menunjukan status sosial dari pengguna dan kekerabatan etnis. 

Sumber: