Tanggamus Dapat Penghargaan Proklim Utama Lima Kali Berturut-turut
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya menyerahkan Piagam Penghargaan Proklim Utama Kepada Pj Bupati Tanggamus Mulyadi Irsan.Foto Ist--
RADARTANGGAMUS.CO.ID--Kabupaten Tanggamus kembali meraih prestasi di level nasional. Kali ini kabupaten berjuluk Bumi Begawi Jejama itu mendapat Penghargaan Proklim Utama dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kemen LHK)
Ini merupakan penghargaan ke lima kalinya yang diterima Kabupaten Tanggamus yang mewakili Provinsi Lampung.
Penghargaan Proklim Utama dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kemen LHK) ini diraih Kabupaten Tanggamus terhitung dari tahun 2019 lalu.
Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Menteri LHK Siti Nurbaya pada Selasa 24 Oktober 2023 di Auditorium DR. Soejdarwo Gedung Manggala Wanabakti KLHK yang diterima langsung oleh Pj. Bupati Tanggamus Mulyadi Irsan.
BACA JUGA:Dukung Proklim, PT Pertamina EP Sangatta Field Dapat Penghargaan dari Pemkab Kutim
BACA JUGA:Tanggamus Kembali Raih Proklim Utama
Turut mendampingi Pj. Bupati Tanggamus,Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kemas Amin Yusfi.
Pj. Bupati Tanggamus, Mulyadi Irsan mengatakan, perubahan iklim saat ini menjadi salah satu agenda prioritas dunia termasuk Indonesia.
Hal itu karena memberikan dampak yang luas bagi berbagai aspek kehidupan dan menjadi ancaman bagi keberlangsungan kehidupan di bumi.
"Oleh karena itu, melalui program kampung iklim ini dapat mendorong partisipasi masyarakat untuk terus bergerak aktif dalam adaptasi dan mitigasi perubahan iklim serta memperkuat kelembagaan di masyarakat,"kata Mulyadi Irsan.
BACA JUGA:3 Tempat Wisata Terpopuler di Lampung Barat
Dilanjutkan Mulyadi, sebagai upaya mengurangi laju kenaikan temperature bumi dan penanganan bencana akibat perubahan iklim memerlukan upaya kolektif seluruh pihak menuju terwujudnya pembangunan rendah emisi gas rumah kaca dan berketahanan iklim.
"Dengan diterimanya penghargaan Proklim Utama ini harapannya menjadi inspirasi bagi pekon lainnya yang belum terdaftar untuk terus bergerak melaksanakan aksi nyata yang dapat memperkuat ketahanan masyarakat dalam menghadapi perubahan iklim serta memberikan kontribusi terhadap upaya pengurangan emisi,"ucap Pj bupati.
Untuk diketahui, Provinsi Lampung pada tahun 2023 terdapat 50 lokasi yang telah didaftarkan melalui SRN (Sistem Registrasi Nasional) Proklim dan terdapat dua lokasi yang masuk dalam katagori Utama.
Sumber: