SMPN 1 Kotaagung Lakukan Pesantren Kilat Secara Online

KOTAAGUNG - Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Kotaagung, Kabupaten Tanggamus, menggelar Pesantren Kilat, Jum\'at (7/5). Kegiatan tersebut dilakukan secara online dalam jaringan (Daring). Kepala Sekolah SMPN 1 Kotaagung Syaiful Bahri, S.Pd.Fis mengatakan, ada beberapa kegiatan dalam pesantren kilat yang dilakukan secara Meeting Zoom tersebut, yakni diawali dengan materi pembelajaran tentang puasa di bulan suci Ramadhan, Zakat, Tadarus, Tausiyah, dan yang terakhir adalah sesi Tanya Jawab. \"Adapun tujuan di gelarnya Pesantren kilat secara Meeting Zoom yang paling utama ialah untuk menambah ilmu pengetahuan serta wawasan tentang hidup beragama Islam,\" kata Syaiful, di ruang kerjanya. Kegiatan Pesantren kilat tersebut, lanjut Syaiful, di ikuti oleh para Dewan guru serta para Siswa. \"Kemarin itu memang kita siapkan untuk koutanya banyak sekali bahkan bisa sampai seribu kouta itu bisa, akan tetapi tadi saya lihat yang tertinggi hanya sampai 150 siswa lebih yang mengikuti Pesantren kilat secara Meeting Zoom ini\" bebernya. Ia juga menjelaskan bahwa sebenarnya di setiap datangnya Bulan suci Ramadhan, SMPN 1 Kotaagung selalu mengadakan kegiatan Pesantren kilat. Namun dengan adanya masa pamdemi pada saat ini menjadikan kegiatan Pesantren kilat tersebut tidak bisa di lakukan secara bertatap muka hanya di laksanakan secara Meeting Zoom dan hanya di gelar untuk satu hari saja. \"Di mulainya pesantren kilat ini dari jam 09.00 wib hingga jam 11.00 wib\" Ia berharap dengan adanya kegiatan Pesantren kilat tersebut bisa menambah ketaqwaan bagi para siswa serta bisa menambah ilmu pengetahuan tentang Agama Islam. \"Selama kita belajar Daring ini kita belum pernah bertatap muka dengan anak murid, namun ketika di adakannya meeting zoom ini jadi kita bisa bertatap muka dengan anak-anak\" harapnya. Tidak hanya itu ia juga berpesan kepada anak murid agar Amalan-amalan di sisa enam hari terahir dibulan Ramadhan ini sebaiknya semakin kerjakan dengan rajin dan giat dalam mengikuti kegiatan seperti shalat Terawih dan lainnya sebagainya. \"Supaya, ya itu tadi! agar kita ini betul-betul mendapatkan hasil yaitu bisa menjadi orang yang Bertaqwa\" pungkasnya (dri).

Sumber: