Bupati Tanggamus Sambut Baik Pelaksanan GPM Tanggamus

Bupati menjelaskan, kesejahteraan masyarakat Inflasi yang rendah dan stabil akan berdampak positif kepada kondisi sosial ekonomi masyarakat, dengan terjaganya daya beli Inflasi yang rendah dan stabil juga kondusif bagi para pelaku ekonomi untuk mengambil keputusan dalam melakukan kegiatan ekonomi.

BACA JUGA:Masa Jabatanya Berakhir September 2023, Harta Kekayaan Bupati Tanggamus Capai Rp10 Miliar

"Saya menyambut baik atas pelaksanaan kegiatan ini, untuk itu ucapan terimakasih kepada Pemerintah Pusat (Badan Pangan Nasional) melalui BULOG yang telah menyokong penuh ketersediaan bahan pangan pada kegiatan GMP,"terang Bunda Dewi sapaan akrab bupati.

 

Bupati berharap, dengan adanya pelaksanaan GMP ini, diharapkan adanya kestabilan pasokan dan harga pangan, yang merupakan kunci dalam menghadapi inflasi yang terjadi akibat adanya kesenjangan harga antara produsen dan konsumen disebabkan oleh terhambatnya distribusi pangan.

 

"Bentuk Inflasi yang rendah dan stabil merupakan prasyarat bagi pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan juga demi upaya meningkatkan terkait kebijakan pangan untuk mencegah inflasi, ini merupakan kebijakan Presiden Joko Widodo untuk menyalurkan bantuan pangan kepada masyarakat, yang diteruskan oleh Badan Pangan Nasional,"sebut Bunda Dewi.

 

Sementara itu, Kepala DKPTPH Tanggamus, Catur Agus Dewanto mengatakan, bahwa GMP ini bertujuan untuk menstabilkan harga kebutuhan  bahan pokok.

BACA JUGA:Disebut Kampung Mata Air, Namun Warga Justru Kesulitan Air, Lho Kok Bisa Ini Penjelasannya

"Setidaknya ada delapan jenis bahan pokok yang kami sediahkan disini. Diantaranya, beras, minyak, telur, gula, tepung, sayuran, bawang merah bawang putih dan produk  UMKM dan Kelompok Wanita Tani (KWT)," kata Catur.

Ia menjelaskan, bawa dalam kondisi Elnino tersebut,  tidak hanya berdampak terhadap  sektor pertanian, perkebunan, peternakan saja, namun juga berdampak terhadap kesehatan manusia.(*)

Sumber: