Atasi Masalah Kekeringan. Masyarakat Di Kecamatan Ini Minta Dibuatkan Sumur Bor
Petani di Kematan ini butuh sumur bor guna mengairi sawah mereka. Foto net--
RADARTANGGAMUS.CO.ID-- Ratusan hektar sawah petani di Pekon Tampang Tuha, Tampang Muda,
dan Pekon Martanda Kecamatan Pematangsawa, Kabupaten Tanggamus, Lampung membutuhkan sumur bor.
Hal ini guna memenuhi kebutuhan air di areal persawahan petani.
Pasalnya, selama ini petani hanya mengandalkann air sungai yang maa kondisinya tidak bisa memenuhi kebutuhn ratusan hektar sawah di wilayah itu.
Petani di Pekon Tampang Tuha Anton mengatakan, sudah puluhan tahun areal persawahan yang tersebar di Pekon Tampang Tuha, Tampang Muda, dan Martanda hanya mengandalkan air hujan (tadah hujan).
Ketika kemarau seperti saat ini petani tidak bisa mengolah sawah mereka, karena sawah menjadi kering.
“Petani disini butuh sumur bor untuk mengatasi kekurangan air saat musim kemarau.
Untuk membuat irigasi, kendalanya disini tidak ada sungai besar, yang ada cuma siring kecil yang ikut kering saat kemarau.
Jadi, jalan keluarnya hanya dengan membangun sumur bor atau sumur pantek,” katanya.
Menurut Anton, untuk satu sampai dua hektar areal sawah diwilayah tersebut membutuhkan satu sumur bor, dengan harga pembuatan sebesar Rp2,5 sampai Rp3 juta.
Untuk di Dusun Sukadamai sendiri, sedikitnya membutuhkan 10 sampai 15 unit sumur bor.
“Petani disini sangat membutuhkan bantuan sumur bor. Tetapi kalau dipikul sendiri berat.
Untuk itu, mudah-mudahan ada bantuan dan pemerintah,” harapnya.
Sumber: