Sekda Minta Guru Perkuat Pendidikan Karakter
KOTAAGUNG-Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tanggamus Drs.Hamid H. Lubis meminta agar peringatan hari guru nasional (HGN) hendaknya menjadi motivasi bagi para guru di Kabupaten Tanggamus agar lebih baik lagi. Sebab peran guru sangat vital khususnya bagi mendidik generasi bangsa. \"Sentuhan para guru dalam membimbing anak didiknya untuk menjadi pribadi yang memiliki daya saing yang kuat menghadapi pertaruangan dunia kerja sangatlah penting. Demi kelangsungan pembangunan negara kearah yang lebih baik lagi,\" kata Hamid H. Lubis saat Peringatan HGN dan HUT Ke 74 PGRI di Taman Ir. Soekarno Kotaagung, Selasa (26/11). Dilanjutkan sekda, bahwa guru memiliki tanggungjawab dalam membentuk karakter peserta didik melalui harmonisasi, olah hati, olah rasa, olah pikir, dan olah raga. Selain itu, guru dan tenaga kependidikan juga harus mampu mengelola kerja sama antara satuan pendidikan, keluarga, dan masyarakat untuk mengobarkan gerakan nasional revolusi mental. \"Semua upaya tersebut dilakukan, mengingat urgensi penguatan karakter semakin mendesak seiring dengan tantangan berat yang dihadapi bangsa di masa mendatang dan visi yang harus dimiliki adalah, fakta bahwa para peserta didik saat ini adalah calon generasi emas indonesia pada tahun 2045 mendatang, yang harus memiliki bekal jiwa pancasila yang baik,\"ujar Lubis sapaan akrab sekda. Sementara, Wakil Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Lampung Heriyanto mengapresiasi peringatan HGN dan HUT Ke 74 PGRI serta guru mengaji yang digelar oleh PGRI Kabupaten Tanggamus hal ini karena berada dari daerah lain yang juga menggelar seremonial peringatan HGN dan HUT PGRI. Menurutnya, peringatan hari guru yang digelar di Taman Soekarno Kota Agung bukan hanya sebatas ajang peringatan hari guru semata akan tetapi ada suguhan tarian tradisional yang dimatanya menjadi ajang pelestarian seni budaya juga. \"Tentunya ini merupakan poin utama mengapa dikatakan berbeda. Selain itu juga adanya pemberian piala kepada para pemenang lomba yang diikuti oleh seluruh SMA/SMK sederajat di kabupaten ini.,\" ujarnya. Selain itu, Heri juga menegaskan kepada para guru yang hadir, bahwasanya seorang guru adalah ujung tombak dari kemajuan negeri ini. Betapa tidak, dari tangan seorang guru terlahirlah generasi bangsa berkompeten. Oleh karenanya seorang guru harus terus meningkatkan kinerjanya dalam bekerja dan selalu melahirkan inovasi dan kreasi dalam mengajar. \"Guru juga tentunya dituntut untuk terus menggali potensi ilmu pendidikannya, karena berdasarkan kurikulum yang baru dan juga harapan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, seorang guru jangan hanya berpatokan pada ilmu yang didapat saat mengenyam pendidikan di perguruan tinggi saja. Tapi jika ada kesempatan maka tingkatkan lagi, bila perlu belajar lagi agar ilmunya terus bertambah dan bisa diajarkan kepada anak didiknya,\" ucap Heriyanto. Dirinya juga sangat bangga dengan adanya cetusan program Guru Mengaji. Dengan demikian maka kedepannya tidak akan ada lagi yang namanya buta aksara Al-Quran di Kabupaten Berjuluk Bumi Begawi Jejama ini. Dimulai dari para tenaga pengajar dan nantinya diterapkan kepada anak didiknya. \"Sesuai dengan tema pada peringatan HGN kali ini yakni \'Peran Strategis Guru Dalam Meningkatkan SDM Indonesia Unggul,\" pungkas Heri. Dalam kesempatan tersebut sekda juga memberitahukan piala kepada para pemenang aneka perlombaan dalam rangka HUT PGRI dan juga menyerahkan sertifikat kepada guru PGRI Tanggamus yang sudah membuat tulisan yang dicetak pada sebuah buku. Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Tanggamus Aswien Dasmi, jajaran Kepala SPLP, Ketua PGRI Tanggamus beserta jajaran dan seluruh guru mulai jenjang SD-SMA.(ral)
Sumber: