Ada Sumur Langka Di Bonebula, Airnya Terasa Asin Secara Alami. Benarkah?
Ada sumur asin di Bonebula. Setiap hari wisata ini ramai dikunjungi wisatawa . Foto net--
Pinggir sumur juga ikut tumbuh dua pohon yang tinggi. Sedangkan keadaan bibir sumur seperti tebing terjal dan jaraknya dari permukaan air sumur mencapai 3 meter.
Oleh karena itu, dibangun semacam titian yang terbuat dari pipa paralon atau PVC berukuran besar sebagai sarana ketika akan naik ke atas sumur.
Selain itu terdapat semacam rongga besar mirip gua yang mengelilingi permukaan bawah sumur sehingga membentuk ukuran yang terbuat oleh alam ini menjadi lebih lebar di bagian dalam.
Pemkab Donggala sejak tahun 1996 mulai mempercantik kawasan di sekitar Pusentasi salah satunya Pantai Bonebula dan menanam sejumlah pohon peneduh yakni beringin dan mahoni, serta jalan aspal dan gapura.
Kemudian tersedia juga mushala, gazebo, toilet, penginapan yang dapat dimanfaatkan pengunjung.
Selanjutnya dibangun tembok bersegi tujuh sekutar setinggi 5 meter di sekitar Pusentasi. Diantara tembok dan sumur tadi dan dibuat semacam jalan setapak selebar 1 meter yang mengelilingi sumur.
Ada juga sebuah pagar tembok seukuran pinggang orang dewasa yang menjadi pembatas akhir antara pengunjung dengan tepian terjal sumur.
Di salah satu tembok tersebut dibangun semacam celah selebar 50 sentimeter dan empat undakan tangga ketika menuju tepian sumur.
Biaya masuk ke Pusat Laut juga terbilang murah hanya Rp5.000 untuk anak-anak, Rp10.000 orang dewasa, dan Rp15.000 untuk wisatawan asing.
Biaya masuk tersebut, hanya anda bayar saat berkunjung di hari-hari libur, seperti libur Idulfitri, Natal, tahun baru, dan di hari Minggu biasa.
Sementara di hari-hari biasanya, mulai Senin hingga Sabtu bagi setiap pengunjung yang masuk tidak dipungut biaya alias gratis.
seperti dikutip dari website resmi Pemkab Donggala, pengunjung tidak hanya melihat Pusentasi. Sebab kawasan sekitarnya juga tidak kalah menarik ketika dikunjungi.
Contohnya, berjalan santai di Pantai Bonebula yang memiliki berpasir putih kecokelatan dan halus.
Atau, bisa juga menjajal snorkeling di perairan dangkalnya yang sangat jernih dan berwarna biru toska bisa sambil melihat gugusan terumbu karang yang memanjang hampir sekitar 600 meter dan menjorok sejauh 200 meter dari bibir pantai. (*)
Sumber: