1. Jakarta (CGK) - Kuala Lumpur (KUL): 56 kali per minggu.
2. Bali (DPS) - Kuala Lumpur (KUL): 64 kali per minggu.
3. Batam (BTH) - Kuala Lumpur Subang Skypark (SZB): 14 kali per minggu.
4. Medan Kualanamu (KNO) - Kuala Lumpur (KUL): 14 kali per minggu.
LION AIR (kode penerbangan JT)
1. Surabaya (SUB) - Kuala Lumpur (KUL): 14 kali per minggu.
2. Medan Kualanamu (KNO) - Penang (PEN): 28 kali per minggu.
WINGS AIR (kode penerbangan IW)
1. Pekanbaru (PKU) - Malaka (MKZ): 14 kali per minggu.
Diterangkan oleh Corporate Communication Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, pengembangan rute penerbangan yang dilaksanakan oleh Lion Air tak hanya sebatas ini saja. melainkan akan terus dikembangkan secara bertahap menuju ke destinasi tujuan lainnya di Malaysia. Perngembangan rute penerbangan ini sendiri menurutnya memiliki nilai yang lebih signifikan, yaitu:
1. Pilihan Bandar Udara Transit Yang Beragam
Para pebisnis dan wisatawan mempunyai berbagai opsi bandara transit terdekat untuk menuju Malaysia yang paling sesuai dengan rencana perjalanan mereka, berdasarkan lokasi dan ketersediaan penerbangan.
2. Ketersediaan Rute Penerbangan yang Luas
Para pebisnis dan wisatawan punya banyak destinasi untuk dipilih, mencakup kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Medan, Yogyakarta dan lainnya di Indonesia, serta destinasi populer di Malaysia seperti Kuala Lumpur dan Penang. Ketersediaan rute penerbangan yang luas adalah kesempatan terbaik pebisnis dan wisatawan dalam mencari penerbangan yang paling sesuai menurut kebutuhan mereka tanpa harus terbatas pada satu pilihan tertentu.
3. Minimasi Waktu Tunggu
Lebih banyak pilihan bandara transit, pebisnis dan wisatawan dari berbagai kota di Indonesia dapat memilih penerbangan dengan jadwal yang cocok untuk menghindari waktu tunggu yang tidak perlu (terlalu lama) di bandar udara, sehingga perjalanan menjadi lebih efisien dan praktis.